SUMEDANG - Senin, (03/05/2021) Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang mengikuti Rapat Koordinasi Penegakan Disiplin Protokol Kesehatan dan Penanganan Covid-19 di Daerah secara virtual, bertempat di Gedung Negara Kabupaten Sumedang. Rakor ini diikuti oleh Kepala Daerah dan Forkopimda seluruh Indonesia.
 
Dalam arahannya, Menteri Dalam Negeri (Mohammad Tito Karnavian) menyampaikan sesuai dengan himbauan Presiden RI (Joko Widodo) bahwa "Berkaca dari lonjakan kasus positif Covid-19 di India, Presiden meminta para Kepala Daerah melarang warganya mudik lebaran dan terus menjalankan program vaksinasi Covid-19 massal," ungkapnya.
 
Hal tersebut dilakukan agar lonjakan kasus Covid-19 di India, tidak terjadi di tanah air. Dalam sehari, kasus aktif Covid-19 di India menembus anga 350.000 orang. Presiden juga mengingatkan bahwa momentum libur panjang selalu membuat kasus Covid-19 di Indonesia melonjak signifikan. Apalagi saat ini, masyarakat banyak yang mengabaikan protokol kesehatan melakukan tradisi disaat menjelang hari raya idul fitri. "Saya berharap seluruh Kepala Daerah satu narasi, yaitu melarang masyarakatnya mudik dan terus mensosialisasikan protokol kesehatan secara masif serta terus melakukan pengawasan," tambahnya.
 
Pada kesempatan ini pun dipaparan update situasi oleh Menteri Kesehatan RI dan Satgas Covid terkait Perkembangan Covid-19, Mutasi Virus dan Genomic Surveilans, Update Vaksinasi dan Suplai Vaksin. Kemudian dilanjutkan dengan penyampaikan kebijakan dari Menteri Agama, Menteri Perhubungan, TNI/Polri dan jajaran lainnya. (Diskominfosanditik)

(penerbit: sumedangkab.go.id)