CADAS PANGERAN - Bulan Ramadan menjadi berkah bagi petani kolang kaling di kawasan hutan Cadas Pangeran. Salah seorang petani kolang kaling di Dusun Pasirucing,  Desa Ciherang Kecamatan Sumedang Selatan, Odang (65) mengaku Bulan Ramadan menambah penghasilannya, dengan menjual kolang kaling. "Ya alhamdulillah jadi tambahan penghasilan, kan saya tidak kerja, hanya buka warung kecil kecilan saja," kata Odang, Rabu (21/4/2021).

Odang mengatakan, dirinya mencari buah kolang kaling hingga kedalam hutan di kawasan Cadas Pangeran. Hasil panen kolang kaling terkadang tidak menentu. "Pendapatan sehari-harinya paling 5 sampai 10 kilogram kolang kaling. Kalo penjualan paling banyak sehari 10 kilogram," ujarnya.

Menurut Odang, dirinya menjual kolang kaling Rp 10 ribu per kilogram. Ia hanya menjual kepada pembeli yang datang langsung ke rumahnya, yang berada di pinggir Jalan Raya Bandung-Cirebon. "Belum pernah jual ke pasar, ini kan di pinggir jalan, jadi pembeli datang ke sini, kadang dibeli bandar juga," katanya.

Odang mengaku sudah 5 tahun berjualan kolang kaling saat Bulan Ramadan. Permintaan kolang kaling setiap tahunnya selalu banyak. Namun, menurutnya harga Rp 10 per kilogram terhitung murah, sebab Ia juga harus mengeluarkan uang untuk upah mengupas buah kolang kaling. "Harapannya semakin banyak yang suka kolang kaling, buat buka di Bulan Ramadan, biar berkah buat keluarga petani kolang kaling," ujarnya. (gun)

(penerbit: sumedangkab.go.id)